Tahun Depan Pemkab Minahasa Terapkan Perda Sampah Plastik
Minahasa,- Pemerintah Kabupaten Minahasa menggelar Rapat Koordonasi (Rakor) Tahun 2019 Serta Rancangan Persiapan Pengelolaan Daerah Tahun ke-2 pemerintahan Bupati Ir Roy O Roring, MSi dan Wakil Bupati Robby Dondokambey, SSi (RR-RD), Kamis (17/10/2019) Di Balai Pertemuan Umum (BPU) Tondano.
"Jadi substansi Rakor ini adalah evaluasi di tahun 2019 dan finalisasi program kegiatan di tahun 2020 serta kinerja dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kecamatan serta para hukum tua dan lurah," ujar Bupati Roring saat diwawancarai sejumlah wartawan usai Rakor.
Dalam rapat ini, lanjut dia membahas agenda-agenda dan program kedepan di tahun 2020 termasuk didalamnya penanganan enceng gondok dan sampah.
"Mulai tahun depan pemerintah akan membuat Perda sampah plastik, pemerintah juga melarang penggunaan air mineral dalam kemasan plastik kecil dan sedang," terang orang nomor satu di Minahasa ini.
Roring juga telah menginstruksikan kepada seluruh hukum tua dan lurah agar harus membudayakan alat musik dan tarian tradisional seperti kolintan, musik bambu, cakalele, katrili dan maengket, sebagai jati diri yang melekat pada warga Minahasa.
Sementara terkait pembangunan Sumber Daya Manusia, Bupati Roring menambahkan kepada Dinas Pendidikan untuk mata pelajaran muatan lokal (Mulok) wajib diajarkan bahasa daerah untuk seluruh sekolah di Minahasa agar bahasa daerah dapat terus dilestarikan kepada anak cucu.
Berikut poin penting yang disampaikan oleh Bupati Minahasa ;
- Kepada camat, lurah dan hukum tua untuk
mengaktifkan poskamling dan operasi justisia.
- Kebersihan wilayah menghadapi musin hujan.
- Pencapaian dan realisasi pajak bumi dan bangunan.
- Keikutsertaan dalam mensukseskan agenda-
agenda dalam rangka HUT Ke - 591 Kabupaten
Minahsa.
- Efektifitas pelaksanaan dana desa dan dana
kelurahan.
- Sinergitas perencanaan pembangunan di tingkat
kabupaten, kecamatan, desa dan kelurahan.
- Verifikasi kepesertaan bpjs kesehatan.
- Respon cepat dan proaktif kepada seluruh jajaran
untuk melihat keluhan dan kondisi masyarakat
yang disampaikan melalui R3D Center.
Turut hadir pada rakor ini, Penjabat Sekda Kabupaten Minahasa Frits Muntu,S.Sos, Asisten Pemerintahan dan Kesra Dr Denny Mangala,MSi, Asisten Perekonomian Dan Pembangunan Drs Hanes D Wagey, MBA, Inspektur Alfa Montong, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Djeffry Sajow, SH. (baim)
"Jadi substansi Rakor ini adalah evaluasi di tahun 2019 dan finalisasi program kegiatan di tahun 2020 serta kinerja dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kecamatan serta para hukum tua dan lurah," ujar Bupati Roring saat diwawancarai sejumlah wartawan usai Rakor.
Dalam rapat ini, lanjut dia membahas agenda-agenda dan program kedepan di tahun 2020 termasuk didalamnya penanganan enceng gondok dan sampah.
"Mulai tahun depan pemerintah akan membuat Perda sampah plastik, pemerintah juga melarang penggunaan air mineral dalam kemasan plastik kecil dan sedang," terang orang nomor satu di Minahasa ini.
Roring juga telah menginstruksikan kepada seluruh hukum tua dan lurah agar harus membudayakan alat musik dan tarian tradisional seperti kolintan, musik bambu, cakalele, katrili dan maengket, sebagai jati diri yang melekat pada warga Minahasa.
Sementara terkait pembangunan Sumber Daya Manusia, Bupati Roring menambahkan kepada Dinas Pendidikan untuk mata pelajaran muatan lokal (Mulok) wajib diajarkan bahasa daerah untuk seluruh sekolah di Minahasa agar bahasa daerah dapat terus dilestarikan kepada anak cucu.
Berikut poin penting yang disampaikan oleh Bupati Minahasa ;
- Kepada camat, lurah dan hukum tua untuk
mengaktifkan poskamling dan operasi justisia.
- Kebersihan wilayah menghadapi musin hujan.
- Pencapaian dan realisasi pajak bumi dan bangunan.
- Keikutsertaan dalam mensukseskan agenda-
agenda dalam rangka HUT Ke - 591 Kabupaten
Minahsa.
- Efektifitas pelaksanaan dana desa dan dana
kelurahan.
- Sinergitas perencanaan pembangunan di tingkat
kabupaten, kecamatan, desa dan kelurahan.
- Verifikasi kepesertaan bpjs kesehatan.
- Respon cepat dan proaktif kepada seluruh jajaran
untuk melihat keluhan dan kondisi masyarakat
yang disampaikan melalui R3D Center.
Turut hadir pada rakor ini, Penjabat Sekda Kabupaten Minahasa Frits Muntu,S.Sos, Asisten Pemerintahan dan Kesra Dr Denny Mangala,MSi, Asisten Perekonomian Dan Pembangunan Drs Hanes D Wagey, MBA, Inspektur Alfa Montong, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Djeffry Sajow, SH. (baim)
