SANGIHE, Komentar.co - DPRD Kabupaten Kepulauan Sangihe menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP)/Hearing bersama Pemkab Sangihe yang diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat, Irklis Sombounaung, Senin (22/02/2021) di Kantor DPRD Kabupaten Sangihe.
RDP yang dipimpin langsung Wakil Ketua I Fredy Sondakh ini menjadi bagian dari upaya penyelesaian polemik pemberhentian 11 (seberlas) orang Tenaga Harian Lepas (THL) yang bertugas di Kelurahan Tidore pada beberapa waktu lalu.
Satu (1) point rekomendasi pun dihasilkan para wakil rakyat ini untuk ditindaklanjuti dengan mempersilakan pemerintah kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sangihe mencari solusi bagi para THL yang kehilangan pekerjaanya dalam tegang waktu 1 (satu) minggu.
"Kami telah meminta Pemda mencari solusi terbaik, terutama menyangkut nasib 11 pekerja melalui Asisten I Setda Sangihe,” ujar Sondakh saat ditemui sejumlah wartawan usai hearing.
"Jikapun tindak lanjut yang dimaksud belum dipenuhui, maka kami akan menggelar rapat dengar pendapat lintas komisi pada awal Maret nanti," sambungnya.
Sementara Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat, Irklis Sombounaung menyampaikan, tindak lanjut rekomendasi DPRD Sangihe akan diteruskan dan disampaikan kepada pimpinan.
"Hal ini akan disampaikan kepada bupati dan sekda. Kemudian akan dilakukan agenda rapat teknis membahas bersama rekomodasi ini. Dan hasilnya akan diserahkan kebupati melalui Sekda," ujar Sombonaung.
Turut hadir pada RPD ini, anggota DPRD Rizald Paulus Makagansa, Rudi Polakitang, Ruben Medea, Frits Manoppo, dan Maxifer Lombo, hadir juga Kepala Dinas Kadis Lingkungan Hidup Ronald Izaak, Kabid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan (Dinkes) dr Maya Wanget, Camat Tahuna Timur Imelda Lawendatu, Lurah Tidore Ahmad Taher, Perwakilan Lembaga Swadaya Masyarakat, serta sejumlah warga dari kelurahan Tidore. (yan)
