MINUT, Komentar.co - Usai melantik Tim LBH GMBI Wilter Sulut, Ketua LSM GMBI Wilter Sulut menyerahkan Mandat dan Surat Kuasa kepada Pemegang Jabatan Sementara Ketua GMBI Distrik Minahasa Utara (Minut) kepada Harry Marcus Pinangkaan, SE (HMP) yang didampingi Sekretaris Distrik Melkie Wewengkang, di tempat yang sama, Sabtu (31/07/21), pukul 21.00 wita.
Usai penyerahan Mandat dan Surat Kuasa kepada Pemegang Jabatan Sementara (PJS) Ketua GMBI Distrik Minahasa Utara (Minut) kepada Harry Marcus Pinangkaan SE (HMP), Ketua LSM GMBI Wilter Sulut Howard Hendrik Marius berpesan, agar roh GMBI yang slalu siap membela rakyat dari ketidak adilan, diterapkan oleh Pinangkaan dan Wewengkang.
"Jabatan Ketua dan Sekretaris LSM GMBI Distrik Minahasa Utara (Minut) yang beberapa waktu belakangan ini mengalami kekosongan, karena saya harus terima jabatan naik ke Wilter Sulut, harus diisi. Mengingat saudara berdua punya hubungan erat dan visi-misinya sama dengan kami, makanya dalam rapat internal Wilter Sulut beberapa hari ini, kami sepakat untuk menjatuhkan mandat kepada saudara Harry dengan Sekretaris Bung Melky," urai Marius.
Diketahui, jauh-jauh hari sebelumnya, Harry Markus Pinangkaan adalah salah masyarakat Minut yang perduli dengan rakyat. Bersama LSM GMBI Distrik Minut, dirinya pernah sama-sama memperjuangkan hak rakyat.
Demikian pula Melkie Wewengkang, yang juga menjabat Sekretaris Palang Merah Indonesia Minahasa Utara (PMI Minut). Ia sudah menjadi bagian dalam perjuangan rakyat bersama PMI, dan pernah memperjuangkan juga hak rakyat di wilayahnya bersama LSM GMBI Distrik Minut.
"Jabatan ini merupakan suatu kebanggaan bagi kita semua karena LSM GMBI Distrik Minut dimana jabatan ketua dan sekretaris telah terisi. Ini sangat di apresiasi oleh DPP GMBI, sebab dengan terisinya dua jabatan strategis ini berarti LSM GMBI kian solid berpihak pada masyarakat miskin terutama dalam hal memerangi ketidakadilan. Selamat bergabung," tukas Howard.
Lebih jauh dikatakan Howard, sebagai mitra pemerintah, TNI, Polri, LSM GMBI tidak boleh tinggal diam terhadap nasib masyarakat yang dilanda pandemi Covid-19.
"Jangan berpangku tangan, apabila masyarakat butuh bantuan, mari kita bantu semaksimal mungkin. Hendaklah Keadilan Ditegakkan Walau Langit Akan Runtuh (Giat Justitia That Caelum), Cinta Tanah Air, NKRI Harga Mati,” tambah Howard.
Usai mendapatkan SK, Ketua LSM GMBI Distrik Minut Harry Marcus Pinangkaan menyambut hangat amanat GMBI.
"Bagi kami, ini adalah kepercayaan yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab. Pertama terima kasih kepada Tuhan, kemudian terima kasih juga kepada Ketua LSM GMBI Wilter Sulut Saudara Howard Hendrik Marius yang sudah mengajak saya untuk bergabung dengan LSM GMBI apalagi dengan jabatan sebagai Ketua Distrik Minut," ujar Harry.
Katanya lagi, menjadi bagian dari LSM GMBI, ia akan taat sembari membenahi dan melengkapi apa yang sudah dirintis oleh Ketua sebelumnya.
“Tugas penting yang harus saya kerjakan adalah membentuk, merampungkan struktur organisasi LSM GMBI Distrik Minut yang pastinya akan di isi dengan orang-orang yang mempunyai kompetensi dan intelegensi sesuai dengan jabatannya," tandas Pinangkaan.
Sementara Melkie Wewengkang Sekretaris Distrik Minut cenderung mengarah ke kemitraan dengan Pemda Minut, akan blmembangun kerjasama dengan Bupati dan Wakil Bupati Minut serta jajaran pemerintahan yang ada di Minut demi kesejahteraan masyarakat Minut.
”Terutama di masa-masa sulit akibat bencana non bencana alam (Pandemi Covid-19), pemerintah pasti butuh peran serta kita terutama di lapangan, seperti menerapkan PPKM dan mengontrol apa yang rakyat butuhkan,"ungkap Melkie.
Disamping itu, keduanya sepakat untuk memenuhi struktural GMBI Distrik Minut yang belum terisi.
"Kami akan berupaya secepatnya,agar eksistensi kami di Distrik Minut, sudah rampung untuk bergerak," pungkas Melkie. (Baker)
