Notification

×

Iklan

Aksi Mogok Guru, Ratusan Pelajar SMP Satap Tabang Terlantar

Tuesday, October 26, 2021 | 15:15 WIB Last Updated 2021-10-27T06:05:56Z

TALAUD, Komentar.co - Karena minimnya fasilitas sekolah, para guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) Satap Tabang, Kabupaten Kepulauan Talaud, memilih mogok mengajar. Akibatnya sampai hari ini, ratusan murid yang seharusnya mendapat pendidikan dan tuntunan, terpaksa memilih bermain di area sekolah karena tidak ada guru yang mengajar.

Menurut salah seorang guru yang minta namanya dirahasiakan dengan alasan takut manti berdampak ke pekerjaannya, aksi mogok para guru SMP Satap Tabang dilakukan karena minimnya fasilitas belajar-mengajar yang ada saat ini.

"Padahal masalah ini telah disampaikan ke pimpinan sekolah, sayangnya tidak ada solusi," keluhnya.

Bahkan, saking takutnya penggunaan anggaran Kepala Sekolah (Kepsek) tidak transparan, guru bendahara sekolah memilih mundur, karena takut bermasalah dengan hukum.

"Saya minta ganti karena saya takut, Kepsek tidak transparan dengan biaya belanja, saya mau bikin SPJ," keluh mantan bendahara SMP Satap Tabang, Deasy Manapode.

Kondisi inipun mendapat sorotan dari para orang tua siswa. Ibu Lalao salah satu orang tua siswa mengungkapkan, minimnya fasilitas belajar-mengajar ini tidak diketahui.

Ia berharap sebelum melakukan aksi mogok belajar para guru sebaiknya melakukan musyawarah dengan pimpinan sekolah untuk menyelesaikan masalah yang ada.

"Mereka digaji oleh negara untuk mengajar para siswa. Harusnya mereka tidak boleh melakukan tindakan seperti ini. Kalau ada persoalan, undang orangtua murid, mari cari solusi bersama. Kalau guru malah mogok, kami orang tua murid sangat dirugikan," ujarnya bernada sesal. (Onald)





×
Berita Terbaru Update