Minahasa Utara,- Hari ini, Rabu 06 Mei 2020 adalah hari dimana seluruh Eksekutif dan Legislatif Minahasa Utara, memberi penghormatan terakhir kepada Almarhum Denny Sompie, SE sebelum dibawa ke kediaman dan dimakamkan di kuburan keluarga di Desa Winuri.
Upacara pelepasan Almarhum Denny Sompie dilangsungkan di Gedung DPRD Minahasa Utara, dan hampir seluruh ASN dilingkup Pemkab Minut serta Anggota DPRD Minut Periode 2019-2024.
Dipimpin Ketua Dewan Denny Lolong, semua anggota Dewan menyanyikan lagu "Selamat Jalan Temanku Dari dunia yang fana".
Bupati Vonnie Aneke Panambunan dalam penyampaian kata-kata terakhir, sejak awal hampir sudah tak bisa bicara.
Pasalnya, dimata VAP dan anak-anaknya, Almarhum Densom adalah Anggota Dewan Minut yang paling dekat dengan Keluarga VAP.
"Dia handal dalam strategi politik bahkan strategi pilkada. Terakhir minggu lalu dia datang ketemu saya, dia bilang, dia akan membantu saya dan SGR sekuat tenaganya," kata Vonnie dengan airmata bercucuran.
"Torang sayang pa dia, mar TUHAN lebeh sayang. Rencana Tuhan indah pada waktunya, tapi kita yakini bahwa kita akan bertemu di Yerusalem Baru," kata Bupati VAP.
Dalam penyematan bunga yang dimulai dari Ketua Dewan Denny Lolong (Delon) dan Wakil Ketua Olivia Mantiri, Chintya Erkles, Yoseph Dengan, Edwin Nelwan, Daniel Matthew Rumumpe, Jimmy Mekel dan Abraham Eha tak mampu menahan haru sehingga airmata berlinang di pelupuk mata mereka.
Sekira pukul 15.00 wita, peti jenazah Densom sang Maestro Pariwisata Minut pun dibawa pulang kembali ke Desa Winuri untuk dikebumikan.
"Banyak yang merasa kehilangan atas kwpulangannya. Dia adalah politisi yang tangguh, fleksibel namun punya prinsip yang tinggi," ucap Ketua LSM Waraney Minut Arly Dondokambey, mengenang kisah saat bersama Densom selaku Ketua LSM Waraney Likupang Raya. (Baker)
