MINUT, Komentar.co - Menindak lanjuti informasi tentang Kabupaten Minahasa Utara (Minut) yang masih membutuhkan sekitar 600-an tenaga guru, maka pasangan Bupati dan Wakil Bupati Joune J E Ganda-Kevin William Lotulung (JG-KWL) pun menegaskan akan mengevaluasi status para guru yang menjadi pelaksana tugas (Plt) Hukumtua.
"Minggu depan kita akan melakukan rolling seluruh pelaksana tugas (Plt) Hukum Tua se-Minut, terutama yang berlatarbelakang guru, sebab hampir rata-rata jabatan Plt Hukumtua diisi oleh para tenaga Guru," kata Bupati Joune Ganda dalam Konferensi Pers, Kamis (04/03/2021) malam tadi.
Perlu diketahui, semasa Pjs Bupati Minut dijabat Clay Dondokambey, Minut kekurangan 351 tenaga guru, hal ini sesuai kajian dan telaan analisis jabatan dan analisis beban kerja Minut. Informasi dan data kajian ini tentu saja ini menjadi perhatian serius bagi JG-KWL.
“Kita akan melakukan penggantian seluruh pejabat hukum tua. Mudah-mudahan minggu depan sudah bisa jalan,” tukasnya didampingi Wabub KWL.
Lanjut top eksekutif Minut ini, untuk pejabat hukum tua yang berprofesi sebagai guru dan menduduki jabata Plt Hukumtua bakal dikembalikan.
“Nah kita akan kembalikan mereka pada profesi mereka. Jadi kita akan menarik semua Plt hukum tua yang berprofesi sebagai guru dan tenaga kesehatan, supaya semua bisa maksimal dalam keinerja sebagai pelayan rakyat," tegasnya.
Langkah cepat JG-KWL inipun menuai apresiasi dari tokoh masyarakat, Adat dan pemerhati pemerintahan, Rolland Maringka.
"Saya anggap keputusan JG-KWL sudah tepat. Masalahnya para guru yang bertugas menjadi pendidik para pelajar, sangat kurang tepat jika menjadi hukumtua. Masih banyak ASN dengan pendidikan setara, yang mampu dan efisien menjabat hukumtua," sembur Maringka. (Baker)
