Sagay Follow Up Instruksi Bupati JG
Dihadapan 70 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), bersama Sekretaris Desa Ningsih Djapara, Babin Kamtibmas Aipda La Toni, dan beberapa perangkat, Hukumtua Tontalete Stenly R Sagay menyampaikan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Berskala Mikro) di tingkat desa, sesuai Instruksi Bupati-Wakil Bupati JG-KWL.
"Pak Bupati/Wabup juga mengingatkan, rakyat tidak boleh dibiarlan melemah gara-gara krisis ekonomi dampak dari Covid-19, sementara kekuatan suatu bangsa, ada pada rakyat," tutur Hukumtua Tontalete Stenly Sagay mengutip penyampaian Bupati JG kepada para ASN kepada masyarakat penerima Bantuan Langsung Tunai - Dana Desa (BLT-DD) Tahap 4, Senin (12/7/2021).
Himbauan Sagay juga dalam penyaluran BLT-DD yang dirangkaikan dengan pelaksanaan PPKM agar masyarakat membatasi kegiatan yang tidak berkepentingan.
"Itulah sebabnya kami selalu menghimbau, supaya dana BLT ini tidak disalahgunakan terutama dalam hal pembelanjaan. Uang tersebut memang berjumlah kecil, dan itu sudah jadi hak para KPM, namun sebagai orangtua dari rakyat, kami ajak biarlah uang itu tepat sasaran seperti membeli stok beras, dan berbagai kebutuhan pokok, agar kita dapat melalui masa-masa sulit akibat covid 19 ini tanpa kekuranagan," tandas Stenly.
Usai menyerahkan BLT-DD kepada 70 KPM, secara bergantian dari Sekdes, Babin Kamtibmas dan perangkat desa lainnya bergilir menyerahkan langsung kepada para KPM.
"Jadi seperti biasa, bagi KPM yang tidak dapat hadir disini karena keadaan fisik ditambah PPKM, maka akan diantar oleh masing-masing kepala jaga, beserta dokumentasi," ungkap Sekdes Ningsih Djapara.
Ditambahkan sekdes, Protokol Kesehatan (Prokes) harus ditegaskan, mengingat pandemi Covid-19 di bulan Juli ini sedang mengalami peningkatan.
"Tetap hidup bersih sesuai Prokes, batasi kegiatan diluar desa,dan tetap kita bekerja dan berkerja dan berdoa, sebab torang hanya manusia ciptaan Tuhan, yang tidak sempurna," tutup Ningsih Djapara, di amini Aiptu La Toni. (Baker)