Kegiatan ini dibuka langsung oleh Ketua Umum Panitia Pemilihan Aras Sinode GMIM, Olly Dondokambey.
Pada kesempatan itu, Gubernur Olly Dondokambey mengatakan, kepengurusan perangkat pelayanan gereja membutuhkan semangat pengabdian seperti Yesus, yang mengembangkan sikap servant leadership (Kepemimpinan yang melayani) yang mengarah kepada kesadaran sikap sebagai pelayan.
Menurut Olly, sebagai gereja yang dinamis dan terus bertumbuh, sikap keteladanan pengurus perangkat pelayanan merupakan suatu keharusan.
"Khususnya Fungsional Lansia Sinode GMIM. Pelayanan harus terus bertumbuh, dimana ini merupakan suatu keharusan guna memperkuat fondasi pelayanan gereja saat ini,” ujarnya.
Adapun pemilihan dipimpin oleh Wakil Ketua Umum Panitia Pemilihan Aras Sinode, Pnt Steven Kandouw menempatkan Adriana Dondokambey sebagai peraih suara terbanyak.
Adriana meraup 445 suara dari 533 pemilih Lansia Sinode GMIM. Sementara Wakil Ketua Martje Pangau (236 suara), Sekretaris Rein Tumilaar (132 suara) dan Bendahara Hesky Montong (368 suara).
Mereka yang terpilih menandatangani berita acara hasil pemilihan, termasuk 10 anggota yang masuk dalam kepengurusan Kelompok Pelayanan Lansia Sinode GMIM periode 2022-2027. (*/ven)
