![]() |
Foto: Istimewa |
SULUT, Komentar.co - Sebuah video di media sosial TikTok mendadak ramai diperbincangkan setelah seorang warga mengaku nyaris diserempet kendaraan Patroli dan Pengawalan (Patwal) Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Yulius Selvanus, saat melintas di Desa Kuyanga, Kecamatan Tombatu, Jumat (6/6/2025).
Dalam unggahannya, warga menyampaikan bahwa mobil Patwal yang mengawal rombongan Gubernur hampir menyenggol mereka saat berpapasan di jalan sempit.
“Torang leh mangarti Pak Gubernur m cepat… tapi tadi kasiang bakudapa pas di bok oto Patwal langsung gepe pa torang sampe amper ta rubuh,” tulis akun tersebut dengan logat lokal.
Meski begitu, warga yang mengunggah video itu menegaskan tidak berniat menjelekkan siapa pun dan hanya ingin berbagi pengalaman agar menjadi perhatian pihak terkait.
Menanggapi unggahan viral tersebut, Kepala Dinas (Kadis) Komunikasi Informatika, Persandian dan Statistik Daerah Provinsi Sulawesi Utara, Evans Steven Liow, S.Sos, MM, memberikan klarifikasi tegas.
“Kami ingin menyampaikan bahwa informasi itu tidak benar. Patwal Gubernur tidak melakukan tindakan berlebihan, apalagi membahayakan pengguna jalan,” ujar Liow, Sabtu (7/6/2025).
Liow menjelaskan, selama perjalanan menuju acara pembukaan Hari Persatuan Kaum Bapa (HAPSA PKB) Sinode GMIM di Tombatu, rombongan Gubernur melaju dalam kecepatan normal dan sesuai prosedur.
“Artinya, tidak ada pelanggaran lalu lintas atau tindakan yang merugikan masyarakat,” tambahnya.
Lebih lanjut, Steven Liow meminta agar media sosial digunakan secara bertanggung jawab dan tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi.
“Kami akan menertibkan akun-akun media sosial yang menyebarkan berita bohong dan tendensius. Bahkan, tidak menutup kemungkinan kami ambil langkah hukum bila diperlukan,” tegasnya.
Klarifikasi ini menjadi bentuk sikap tegas Pemprov Sulut dalam menjaga kepercayaan publik dan memastikan informasi yang beredar tidak menyesatkan masyarakat. (*/ven)