Manado,- DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulawesi Utara dibawa komando Ketua Greetty Tielman, terus bergerak menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang terdampak Covid-19.
Sebanyak 200 paket sembako barupa 5 kg beras, minyak goreng 1 liter, 10 butir telur, ikan kaleng dan mie instan serta masker kain kembali disalurkan pada aksi kemanusiaan kali ini.
Pembagian sembako tahap empat ini dilakukan, Senin (27/04/2020) di Kantor DPW PKB Sulut, Jl. Sam Ratulangi No. 1, Kota Manado, sekitar pukul 14:00-17.00 Wita.
Terpantau di lokasi penyaluran bantuan, sejumlah pengurus partai bahu-membahu mengatur lalulintas penerima bantuan agar tidak terjadi penumpukan dengan mengikuti protokol kesehatan bebas Covid-19.
Penerima bantuan mulai dari Kader PKB, masyarakat ekonomi lemah hingga penyandang tunanetra.
"Kita bagikan satu-satu. Tidak boleh berkerumun. Harus jaga jarak. Kita semua harus saling menjaga,"ujar Sekertaris DPW PKB Sulut Sudirjo Soga, didampingi Sherly Kiroyan, Sjerly Lumi, Yenni Hinone, Rudi Manumpil, pengurus DPC Minahasa dan DPC Kota Manado yang ikut membantu penyaluran.
Ketua DPW PKB Sulut, Gretty Tielman saat ini sedang berada di luar daerah. Namun begitu, ia terus memantau penyaluran bantuan. Apalagi dalam waktu dekat ini, APD (Alat Pelindung Diri) yang dikirim dari Jakarta tidak lama lagi akan tiba.
Bantuan tersebut nantinya akan dibagikan ke rumah sakit-rumah sakit yang ada di Manado.
"Kami siapkan 200 paket sembako dan masker kain dibagikan kepada mereka yang membutuhkan. Ini adalah bentuk kepedulian kami kepada masyarakat yang terdampak perekonomiannya karena wabah Covid-19. Nantinya juga kita akan menyalurkan APD ke rumah sakit-rumah sakit di Manado. Tujuannya untuk membantu tenaga medis dan dokter yang berjuang merawat pasien Covid-19 ," ujarnya.
Ia juga menjelaskan, aksi ini sekaligus tindaklanjut dari instruksi Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar kepada seluruh pengurus dan kader PKB di seluruh Indonesia untuk membantu masyarakat, membantu pemerintah dan mengedukasi warga serta melakukan pencegahan penularan virus corona atau Covid-19.
"Instruksi tersebut agar PKB berdiri terdepan, bersama, bergotong royong membantu rakyat, membantu pemerintah menghadapi Covid-19, dan DPW PKB Sulut sudah bergerak sejak beberapa pekan lalu,"ujarnya.
"Ini aksi kemanusiaan, panggilan hati nurani anak bangsa untuk melayani ibu pertiwi. Kita harus tetap semangat, jaga kesehatan, tetap jaga jarak, pakai masker, jangan dulu melakukan aktivitas di luar rumah jika tidak mendesak, dan ikuti protokol kesehatan pandemi Covid-19, yang dikeluarkan pemerintah,"pungkas Greety.
Sementara itu, masyarakat yang menerima bantuan mengaku senang. Mereka mengaku bantuan itu dapat membantu biaya pangan untuk beberapa hari kedepan.
"Sangat terbantu. Kami bersyukur dan berterima kasih kepada ibu Grace dan teman-teman PKB. Bantuan ini sangat berarti bagi kami. Terima kasih ibu Greetty Tielman. We love you,"ujar Laurin Kalalo bersama teman-temannya yang tergabung dalam Atlit FOKBI Sulut. (Redaksi)
Sebanyak 200 paket sembako barupa 5 kg beras, minyak goreng 1 liter, 10 butir telur, ikan kaleng dan mie instan serta masker kain kembali disalurkan pada aksi kemanusiaan kali ini.
Pembagian sembako tahap empat ini dilakukan, Senin (27/04/2020) di Kantor DPW PKB Sulut, Jl. Sam Ratulangi No. 1, Kota Manado, sekitar pukul 14:00-17.00 Wita.
Terpantau di lokasi penyaluran bantuan, sejumlah pengurus partai bahu-membahu mengatur lalulintas penerima bantuan agar tidak terjadi penumpukan dengan mengikuti protokol kesehatan bebas Covid-19.
Penerima bantuan mulai dari Kader PKB, masyarakat ekonomi lemah hingga penyandang tunanetra.
"Kita bagikan satu-satu. Tidak boleh berkerumun. Harus jaga jarak. Kita semua harus saling menjaga,"ujar Sekertaris DPW PKB Sulut Sudirjo Soga, didampingi Sherly Kiroyan, Sjerly Lumi, Yenni Hinone, Rudi Manumpil, pengurus DPC Minahasa dan DPC Kota Manado yang ikut membantu penyaluran.
Ketua DPW PKB Sulut, Gretty Tielman saat ini sedang berada di luar daerah. Namun begitu, ia terus memantau penyaluran bantuan. Apalagi dalam waktu dekat ini, APD (Alat Pelindung Diri) yang dikirim dari Jakarta tidak lama lagi akan tiba.
Bantuan tersebut nantinya akan dibagikan ke rumah sakit-rumah sakit yang ada di Manado.
"Kami siapkan 200 paket sembako dan masker kain dibagikan kepada mereka yang membutuhkan. Ini adalah bentuk kepedulian kami kepada masyarakat yang terdampak perekonomiannya karena wabah Covid-19. Nantinya juga kita akan menyalurkan APD ke rumah sakit-rumah sakit di Manado. Tujuannya untuk membantu tenaga medis dan dokter yang berjuang merawat pasien Covid-19 ," ujarnya.
Ia juga menjelaskan, aksi ini sekaligus tindaklanjut dari instruksi Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar kepada seluruh pengurus dan kader PKB di seluruh Indonesia untuk membantu masyarakat, membantu pemerintah dan mengedukasi warga serta melakukan pencegahan penularan virus corona atau Covid-19.
"Instruksi tersebut agar PKB berdiri terdepan, bersama, bergotong royong membantu rakyat, membantu pemerintah menghadapi Covid-19, dan DPW PKB Sulut sudah bergerak sejak beberapa pekan lalu,"ujarnya.
"Ini aksi kemanusiaan, panggilan hati nurani anak bangsa untuk melayani ibu pertiwi. Kita harus tetap semangat, jaga kesehatan, tetap jaga jarak, pakai masker, jangan dulu melakukan aktivitas di luar rumah jika tidak mendesak, dan ikuti protokol kesehatan pandemi Covid-19, yang dikeluarkan pemerintah,"pungkas Greety.
Sementara itu, masyarakat yang menerima bantuan mengaku senang. Mereka mengaku bantuan itu dapat membantu biaya pangan untuk beberapa hari kedepan.
"Sangat terbantu. Kami bersyukur dan berterima kasih kepada ibu Grace dan teman-teman PKB. Bantuan ini sangat berarti bagi kami. Terima kasih ibu Greetty Tielman. We love you,"ujar Laurin Kalalo bersama teman-temannya yang tergabung dalam Atlit FOKBI Sulut. (Redaksi)