Bantuan sembako ini diserahkan kepada para pekerja ojek online dan Mahasiswa UNIMA yang tidak bisa pulang kampung.
Penyaluran bantuan juga diserahkan secara simbolis kepada pemuda-pemudi terdampak Covid-19 yang ada di Langowan Raya dan Tondano Raya serta diberikan juga Alat Pelindung Diri di Puskesmas Tompaso.
"Untuk mewujudkan misi kemanusiaan dan kepedulian sosial ini, organisasi kepemudaan KNPI dan Ikatan waraney Wulan Minahasa juga peduli kepada masyarakat yang dengan sukarela membuat pos-pos jaga disetiap pintu masuk-keluar Kelurahan/Desanya masing-masing demi mencegah penyebaran Covid-19 dengan memberikan bantuan berupa makanan ringan untuk keperluan disetiap Pos jaga yang ada di Tondano Raya," kata Ketua DPD KNPI Minahasa Rifky Roring.
Lanjut dia, bantuan berupa sembako juga diberikan kepada masyarakat umat muslim yang membutuhkan dalam menyambut hari raya Idul Fitri.
"DPD KNPI dan IWWM berharap Bantuan yang diberikan kepada masyarakat dapat bermanfaat dan membantu untuk memenuhi kebutuhan serta turut menopang program pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ujarnya sembari menghimbau agar masyarakat untuk tetap dirumah, jaga jarak, rajin cuci tangan, gunakan masker, hindari kerumunan/banyak orang dan terus mengikuti protokol kesehatan.
Turut hadir pada kegiatan ini, Bendahara DPD KNPI Provinsi Sulut, Erlando Silangen, Sekretaris KNPI Minahasa, Christian Legi, Wakil Sekretaris KNPI Minahasa, Zerenya Mathilda Sarah Pioh, Wakil Ketua IWWM Evans Mambu, para pengurus KNPI Minahasa dan pengurus IWWM. (Roni)
