Minahasa Utara,- Wacana Sinyo Allan Parinusa pengamat budaya, politik dan pemerintahan Sulut yang mana pesta demokrasi di Minut akan panas dan menarik, mulai menampakkan terbukti.
Itu terjadi ketika WIlliam S Luntungan salah satu pentolan sayap Partai NasDem Minut yang dikenal vokal telah menyatakan sikap, mundur dari partainya dan mendukung pasangan Joune Ganda-Kevin W Luntungan (JG-KWL), cukup menggemparkan.
Pasalnya, selain William Luntungan merupakan mantan aktivis paling vokal di Minut, ia juga tercatat sebagai politisi dari Partai Nasional Demokrat yang notabene mengusung Sinthia Gelly Rumumpe-Netty Agnes Pantouw (SGR-NAP).
Sementara pada Selasa (08/09/2020) William Luntungan telah menyatakan diri mendukung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut, OD-SK dan calon Bupati dan Wakil Bupati Minut Joune Ganda dan Kevin William Lotulung (JG-KWL).
Luntungan juga sempat melontarkan kalimat bahwa alasannya mendukung OD-SK agar dapat melanjutkan pembangunan disektor pariwisata. yaitu KEK Pariwisata Likupang.
“Saya menyatakan sikap mendukung Olly Dondokambey-Steven Kandou (OD-SK), alasanya karena Minut dengan adanya OD-SK mendapat super prioritas destinasi wisata Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), makanya harus ada kesamaan atau sinergitas dengan pemerintah pusat. Satu paket menangkan OD-SK, JG-KWL,” ujarnya.
Ungkapan Luntungan tentang program superior di Minut yaitu Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), dinilai keliru oleh Jaya Marthen Luntungan (JML).
Menurut politisi NasDem yang akrab disapa Papa Cut itu, KEK Pariwisata Likupang adalah jerih payah VAP, bukan OD-SK.
“NBKT (Nda Baku Kase Torang) soal KEK. KEK di Kabupaten Minahasa Utara itu adalah kontribusi besar dari Bupati Vonnie Aneke Panambunan (VAP), bukan OD-SK, jadi jangan keliru menyampaikan,” tegasnya. (Baker)
