"Perasaan saya, waktu kejadian sesuai penuturan dia, kami tidak ada di lokasi itu. Jenis mobil yang dimaksud saja, beda," katanya.
Putera sulung dari salah satu anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara ini hatinya remuk-redam membaca setiap komentar dari unggahan yang memuat fotonya dan isteri tercinta.
"Saya tidak kenal mereka, kami tidak pernah bertemu apalagi bermasalah, saya kaget, kenapa akun saya diposting ibu ini sesuka hati," ujar laki-laki bertubuh tinggi semampai asal Airmadidi ini, Selasa (20/10/22).
Mengetahui dirinya dipermalukan dan dituduh yang bukan-bukan tanpa bukti Reynold sangat terpukul dan hampir bertengkar dengan isterinya.
Dengan berbagai upaya Ia pun mencoba membangun komunikasi yang baik dengan pihak pengunggah (Pemilik Akun Olviane Mentang), namun sia-sia.
Kalut, sedih, marah dan kecewa berkecamuk dihati pasangan suami-isteri yang dikenal ramah dan tak pernah bermasalah dengan siapapun ini.
"Kalau saya, terus terang masih bisa memakluminya. Tetapi isteri saya dan keluarga kami, mereka tak bisa terima bila masalah ini tidak selesaikan. Ini sudah menyangkut harga diri," tukas Reynold.
Setelah membahas masalah tersebut dengan keluarganya, lelaki yang berperawakan kalem ini memutuskan untuk menempuh jalur hukum.
"Kami sudah ke Polres untuk melapor, namun oleh petugas kami disarankan untuk menyediakan bukti-bukti untuk bahan laporan. Jadi besok kami kembali bersama kelengkapan berkas untuk laporan pencemaran nama baik dan UU ITE," jelasnya.
Menurut Reynold, memasuki sore dan malam harinya, pihak korban (calon terlapor) sudah menghubunginya, meminta maaf dan berdamai.
Dia sendiri bisa menerima. Namun keluarganya belum mampu menepis rasa malu atas unggahan isteri korban.
"Ya isteri saya kan punya hak, sebab foto profil saya yang diunggah akun Olviane Mentang adalah gambar saya dan isteri. Jadi biar nanti bagaimana kelanjutannya, besok kami harus melapor meminta keadilan hukum atas kejadian ini," pungkasnya. (Baker)
