Notification

×

Iklan

Bupati Tamuntuan Sambangi Sanggar Apapuhang Pengrajin Kain Kofo di Kampung Lenganeng

Wednesday, April 12, 2023 | 22:10 WIB Last Updated 2023-04-15T16:31:58Z



SANGIHE, Komentar.co - Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe dr Rinny Tamuntuan berkujung ke Sanggar Apapuhang di Kampung Lenganeng Kecamatan Tabukan Utara, Rabu (12/04/2023).

Kepada tuan rumah, Bupati mengutarakan, bahwa maksud kedatangannya ke Sanggar Apapuhang ini adalah atas ketertarikannya terhadap informasi keberadaan dan eksistensi satu-satunya sanggar di Kampung Lenganeng Kecamatan Tabukan Utara ini.

"Eksistensi Sanggar Apapuhang ini dapat membangkitkan inspirasi bagi semua masyarakat di Kabupaten Sangihe ini, terutama dalam hal menciptakan manusia-manusia produktif dijaman sulit seperti ini," ujar Tamuntuan tak mampu menyembnyikan kekagumannya.

Lanjut Tamuntuan, untuk itu sudah sepantasnyalah atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Kepulauan Sangihe bangga dan bersyukur dengan hadirnya sanggar yang dipimpin Pak Walukou pemilik sanggar.


Bupati Tamuntuan merasa sangat bangga dengan adanya tenaga pengarajin Kain Kofo di Kabupaten Sangihe dari bahan dasar serat Pisang Abaka.

"Sementara untuk memperoleh bahan baku ini, tidaklah sulit, mengingat hampir seluruh wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe, banyak tumbuh subur dan mudah dibudidayakan. Ini bukanlah hal yang kebetulan, namun meruoakan berkat bagi masyarakat Sangihe," katanya.

Diketahui, selain sebagai bahan dasar untuk pengrajin Kain Kofo, serat dari Pisang Abaka juga dapat diproduksi sebagai bahan dasar kertas uang.

"Bahan kertas khusus yaitu kertas untuk mata uang dolar. Untuk itulah saya sangat bangga dengan kehadiran Sanggar Apapuhang ini," jelasnya.


Disamping langkah yang dilakukan pihak yayasan dinilai Tamuntuan sudah  merupakan hal terbaik, sekarang pemerintah sudah melakukan pelatihan-pelatihan, pemerintah juga telah mencari solusi peningkatan bermanfaat untuk rakyat.

"Kita membangun kerja sama dengan pihak pengrajin tenun di Tanah Toraja, supaya dapat meningkatkan peodiluktifitas dan tenaga terampil yang mampu mandiri secara perseorangan maupun kelompok seperti sanggar ini," tutup Tamuntuan. (yan)








×
Berita Terbaru Update