Minahasa,- Hujan deras yang mengguyur wilayah kecamatan Sonder, Senin (19/08/2019) telah mengakibatkan satu rumah warga milik keluarga Jeffrey Tenda - Pantow di Desa Rambunan tertimbunan tanah longsor.
Tidak ada korban jiwa pada insiden tersebut, kendati hampir seluruh bagian rumah tertimpa tanah longsor.
"Tidak ada korban jiwa, namun ada rumah warga yang tertimbun tanah longsor," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Minahasa, Johanis Pesik melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik Alex Dotulong ketika dikonfirmasi Komentar.co via telpon genggam, Selasa (20/08/2019).
Dotulong menjelaskan atas musibah tersebut, Pemerintah kabupaten Minahasa turun langsung mengunjungi lokasi bencana tanah longsor dan segera menyalurkan bantuan kepada korban.
"Bantuan yang diserahkan berupa kebutuhan pokok untuk keluarga dan uang tunai 10 Juta. Namun untuk uang tunai akan menyusul, menunggu kajian kelayakan penyaluran," tambah Dotulong.
Dirinya menghimbau, kepada warga Minahasa untuk selalu dapat mewaspadai kondisi pancaroba atau iklim yang tak menentu saat ini.
"Pihak BPBD selalu menghimbau kepada masyrakat agar selalu waspada agar terhindar dariu hal-hal yang tidak diinginkan," pungkasnya. (*/baim)
Tidak ada korban jiwa pada insiden tersebut, kendati hampir seluruh bagian rumah tertimpa tanah longsor.
"Tidak ada korban jiwa, namun ada rumah warga yang tertimbun tanah longsor," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Minahasa, Johanis Pesik melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik Alex Dotulong ketika dikonfirmasi Komentar.co via telpon genggam, Selasa (20/08/2019).
Dotulong menjelaskan atas musibah tersebut, Pemerintah kabupaten Minahasa turun langsung mengunjungi lokasi bencana tanah longsor dan segera menyalurkan bantuan kepada korban.
"Bantuan yang diserahkan berupa kebutuhan pokok untuk keluarga dan uang tunai 10 Juta. Namun untuk uang tunai akan menyusul, menunggu kajian kelayakan penyaluran," tambah Dotulong.
Dirinya menghimbau, kepada warga Minahasa untuk selalu dapat mewaspadai kondisi pancaroba atau iklim yang tak menentu saat ini.
"Pihak BPBD selalu menghimbau kepada masyrakat agar selalu waspada agar terhindar dariu hal-hal yang tidak diinginkan," pungkasnya. (*/baim)