SULUT, Komentar.co - Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey diwakili Kepala Dinas Kominfo, Persandian dan Statistik Daerah Sulut Christiano Talumepa membuka Konferensi Pemilihan Ketua PWI periode 2021-2026, Senin (29/3/2021) yang digelar di Ruang Mapalus Kantor Gubernur Sulut.
Dalam sambutannya Talumepa menyampaikan pesan Gubernur Olly agar pemilihan dapat dilakukan dengan baik, mulai dari tahap seleksi hingga proses pemilihan, guna menghindari perdebatan yang menjurus kepada keributan. "Ingat, dalam konferensi seperti ini, sebelumnya panitia seleksi harus selektif dalam memilih mana peserta yang memiliki hak pilih dan mana yang tidak. Kalau tidak punya hak, jangan disertakan dalam pemilihan," ujar Talumepa.
Menurutnya, perselisihan kerap terjadi akibat regulasi yang diabaikan. Contohnya, peserta yang ikut pemilihan ada yang tidak punya hak pilih.
Lanjut Talumepa, berbagai ekspektasi turut tercipta melalui kegiatan ini, diantaranya program kerja, struktur organisasi, dan peran PWI dalam mengisi pembangunan daerah dan bangsa. "Program dan agenda kerja PWI yang semakin konstruktif, hubungan kemitraan multipihak yang semakin solusif menjawab kebutuhan dan harapan dengan stakeholders pembangunan yang ada, semakin kokohnya struktur kepengurusan PWI Pusat, dan semakin kuatnya persatuan PWI Sulut dalam mengisi ruang Pembangunan Daerah dan Bangsa di berbagai aspek serta semakin sinergisnya langkah, pemahaman dan Visi dari segenap komponen PWI Sulut," jelasnya.
Selain itu, Gubernur Olly berharap agar terus bersinergi dalam kemajuan Bangsa dan Daerah Sulawesi Utara, serta senantiasa patuh terhadap protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19. "Semoga kita cepat pulih dari pandemi dan dapat menjalankan rutinitas keseharian seperti semula, melanjutkan pembangunan daerah secara lebih optimal, demi kemajuan dan kesejahteraan bersama," tutup Talumepa.
Sementara, Ketua PWI Pusat, Atal Depari dalam sambutan menyampaikan PWI harus ikut membantu Pemerintah, terus membangun kemitraan. "Mulai dari dulu bermitra, PWI bermitra dengan pemerintah. Hampir 60 persen narasumber wartawan itu pemerintah," katanya.
Lanjut Depari, Pers merupakan pilar ke empat Demokrat yang memiliki memiliki fungsi mengontrol. Pers juga membangun bersama pemerintah. "Pers harus mencerahkan, baik pemerintah maupun masyarakat," ujarnya sembari berpesan agar anggota yang memiliki hak pilih untuk bisa menentukan pilihannya.
Diketahui kandidat Ketua PWI periode 2021-2026 dan konferensi ini adalah Vouke Lontaan, calon Petahana dan anggota pengurus PWI Sulut, Aswin Lumintang. (*/ven)
