Notification

×

Iklan

Pemdes Tontalete Launching Program SDG's - IDM

Wednesday, April 21, 2021 | 15:18 WIB Last Updated 2021-05-09T01:39:36Z

MINUT, Komentar.co -
Usai dilantik 
sebagai Plt Hukumtua Tontalete pada 15 April 2021 lalu, Stenly Ruben Sagay langsubg tancap gas.

Hari ini Rabu (21/4/21) Pemerintah Desa (Pemdes) Tontalete, Kecamatan Kema, dan segenap relawan, turun lapangan menggelar Program Pendataan Sustainable Development Goals (SDG's) Desa Dan Indeks Desa Membangun (IDM) atau Pembangunan Berkelanjutan.

Kegiatan ini turut dihadiri Camat Kema diwakili Sekcam Charles Panambunan, Pendamping Kecamatan Reza Slamet, Pendamping Desa Sidik Malurung dan Reagen, Babinkamtibmas Aiptu La'Toni, Serda Sucipto.

Diketahui, SDG's Desa adalah upaya terpadu mewujudkan desa tanpa kemiskinan dan kelaparan, desa ekonomi tumbuh merata, Desa peduli kesehatan, Desa peduli lingkungan, Desa peduli pendidikan, Desa ramah perempuan, Desa berjejaring, dan Desa tanggap budaya untuk percepatan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.

Menurut Plt Hukumtua Desa Tontalete Stenly R Sagay S.Sos, sesuai tanggal yang ada, ia hanya melanjutkan SK dari Pejabat Kumtua Tontalete yang lama, dan akan segera diperbaiki.

"Satu kebanggaan bagi masyarakat Tontalete yaitu, di Kabupaten Minut baru 3 Desa yang sudah menggelar Program SDGS Dan IDM ini, yaitu Desa Karegesan dan Kauditan I, dan Desa Tontalete," beber hukumtua didampingi Sekdes Ningsih Djapara.

Launching pelepasan Tim SGDs dan IDM ini lanjut Sagay, dilakukan sebagai salah satu langkah dalam mempercepat pendataan warga yang ada.

“Untuk itu kami membagi tim yang melibatkan kepala Jaga di masing-masing wilayah agar prosesnya lebih cepat dan dibantu langsung oleh perangkat Desa,” katanya.

Lebih jauh dikatakan Kumtua Senly, memang dituntut cepat tapi harapannya, ini bisa terselesaikan dengan baik dan benar sebab proses pendataan ini nantinya lebih tepat dari pada Badan Pusat Statistik (BPS).

Selain berbagai program lanjutan, program baru dan berbagai tugas yang menanti dirinya diantaranya merancang konsep Desa Tontalete sebagai desa penunjang Program Minut yaitu kabupaten pariwisata.

"Kami siap menopang desa-desa ekowisata dan yang memiliki potensi pariwisata. Tontalete yang berpenduduk beberapa suku, memiliki sajian kuliner tersendiri. Sebut saja makanan jenis Kuah Bugis, Ferkedel Milu, dan makanan khas yang terbawa dari campuran suku Minahasa, Sangihe dan Gorontalo" urai Sagay.

Disamping potensi kuliner unik diatas, kata Sagay lagi, Desa Tontalete memiliki areal air terjun.

"Namanya Air Terjun Paseki, saat ini kami sedang merancang prasarana pendukung yang nanti dikonsentrasi di area itu. Sesuai amanah Bupati - Wakil Bupati, maka saya akan mulai membenahi Desa Tontalete untuk persiapan Pilkades serentak, pada tahun 2022 nanti," pungkasnya.

Sementara, Sekretaris Desa Tontalete Ningsih Djapara menambahkan, terkait Program Pendataan Sustainable Development Goals (SDG's) Desa Dan Indeks Desa Membangun (IDM), proses pendataan dimulai hari ini sampai 10 hari kedepan.

“Kami melakukan launching memang hanya di dua (2) desa saja, yaitu pada keluarga Pak Adolf Dodie di Jaga I Keluarga Kumontoy-Watuna Jaga II," kunci Djapara. (Baker)


×
Berita Terbaru Update