Nilai Ekspor Pertanian Tertinggi
JAKARTA, Komentar.co - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) dibawah kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey menerima Penghargaan Abdi Tani 2021, yang diserahkan langsung Wakil Presiden (Wapres) RI Ma'aruf Amin di Istana Wapres, Jakarta, Senin (13/9/2021).
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Kementerian Pertanian Republik Indonesia ini menyerahkan Penghargaan Abdi Tani yang terdiri dari 2(dua) kategori, yaitu Kategori Daerah dengan Produksi Beras Tertinggi dan Kategori Daerah dengan Ekspor Pertanian Tertinggi dengan masing-masing kategori terdiri dari 5 Provinsi dan 5 Kabupaten/Kota.
Dari 34 Provinsi, Sulut masuk dalam daftar 5 daerah dengan Nilai Ekspor Komoditas Pertanian Tertinggi periode Januari 2020 - Juni 2021 dengan menempati peringkat 5 (lima). Dimana peringkat satu diraih Provinsi Jawa Tengah, kedua Provinsi Kalimantan Timur, ketiga Provinsi Jambi, keempat Provinsi Kalimantan Barat.
Pada kesempatan ini, Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo menyampaikan penganugerahan ini dalam rangka Peringatan Hari Tani Nasional, yang jatuh pada 24 September.
"Kegiatan ini bertujuan untuk mengapresiasi kinerja Pemda yang telah berkontribusi dalam pemenuhan kebutuhan pangan bagi 237 juta rakyat Indonesia dan upaya ekspor komoditas pertanian," kata Menteri Syahrul Yasin Limpo.
Sementara, Wapres Ma'aruf Amin memberikan apresiasi kepada para Kepala Daerah penerima penghargaan, atas kerja keras dalam upaya meningkatkan pembangunan di sektor pertanian.
“Kiranya hal ini dapat menginspirasi Kepala Daerah lainnya untuk bekerja keras serta berpacu meningkatkan pembangunan di sektor pertanian. Bahkan meningkatkan kesejahteraan petani,” ucapnya.
Lanjut Wapres, di tengah disrupsi akibat pandemi Covid-19 yang sudah memasuki tahun kedua, tantangan dihadapi negara tidak hanya krisis kesehatan tapi juga berdampak pada ekonomi global.
"Meski demikian patut disyukuri karena sektor pertanian mampu hadir sebagai tulang punggung bagi perekonomian nasional," ujar Wapres.
Menurutnya, BPS mencatat tahun 2020, sektor Pertanian mampu tumbuh 1,75 persen ketika banyak sektor lain terkontraksi.
Ia menilai ketangguhan sektor pertanian adalah atas kerja keras insan pertanian dan Pemerintah daerah. Sinergi pusat dan daerah dalam pemulihan ekonomi nasional.
"Pemerintah Pusat beri apresiasi kepada Pemda telah berkontribusi berprestasi meningkatkan produksi pangan dan ekspor pertanian, serta meningkatkan kesejahteraan petani," sambungnya sembari berharap penganugerahan Abdi Bakti Tani 2021 dapat menjadi penyemangat para kepala daerah dan unsur-unsur pemerintah daerah lainnya untuk berkomitmen menggerakkan roda pembangunan pertanian di daerah sehingga dapat berputar cepat dan memberikan hasil membanggakan. (Dkips/ik-red)
