Notification

×

Iklan

Jalan Pertigaan Sukur - Sarongsong Dua - SBY 'Mengenaskan', Rumimpunu Pertanyakan Kinerja Dinas PUPR Minut

Friday, May 20, 2022 | 00:26 WIB Last Updated 2022-05-21T02:26:14Z

MINUT, Komentar.co - Tangan dingin Bupati Minut Joune Ganda (JG) dan Wakil Bupati Kevin William Lotulung (KWL) untuk membawa Kabupaten Minahasa Utara ke level tertinggi diatas kabupaten-kota lain sudah terbukti.

Lihat saja, dalam satu tahun tiga bulan (15 bulan) kepemimpinannya, duo top eksekutif Minut ini sudah mempersembahkan berbagai penghargaan dilevel nasional hingga internasional sehingga tak berlebihan jiga Kabupaten Minut belakangan ini menjadi buah bibir dimata kabupaten-kota lainnya se-Sulut, apalagi kemarin resmi menyandang WTP dari BPK RI dalam pengolahan keuangan tahun anggaran 2021.

Semua kerja keras JG-KWL, pihak DPRD Minut pun terbilang berbuah hasil gilang -gemilang. Namun sukses ini dapat dikata belum juga didukung penuh oleh para Kepala SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah), dalam hal pengambilan kebijakan.

Sebut saja Dinas PUPR Minahasa Utara, dalam menyikapi keruasakan ruas jalan. Bila tidak heboh di media sosial (medsos) dan viral, pasti dibiarkan saja jalan-jalan kabupaten yang rusak ringan, jadi kian parah.

"Kepala SKPD itu harusnya orang yang peka diberbagai hal selama itu beraroma positif untuk pimpinan (bupati dan wabup) terutama rakyat, dalam hal ini untuk sebuah inisiatif, bukan selalu tunggu bola saja," ujar Donald Vicky Rumimpunu pentolan Bintang Muda Minahasa Utara (BMMU), Kamis (19/05/2022).

Terkait jalanan rusak di pertigaan Sukur-Sarongaong II menuju Jalan SBY (ke Pemkab Minut), diketahui sejak jaman bupati sebelumnya, dua sisi tepi jalan dipertigaan ini sudah berlubang. Menariknya dinas terkait seolah terkesan tutup mata.

"Apakah hanya rusak seperti itu harus menunggu anggaran atau tender, apalagi setahu kami, kepala dinasnya masih orang yang lama. Atau apa karena Bupati, Wabup, Ketua DPR dan Sekda tidak lewat sini hingga Dinas PUPR tutup mata atas nasib jalan ini," sembur Rumimpunu.

Lebih jauh dikatakan aktivis muda asal Linekepan (Likupang) ini menambahkan, bukan karena ada kepentingan atau maksud tertentu, tapi kinerja Kepala SKPD minimal harus sama enerjiknya dengan JG-KWL.

"Responsif, peka, dan maksimal dukung WTP dong, jangan ibarat pahat, nanti diketuk dengan palu, baru bekerja alias tunggu bola. Saya bicara demi rakyat dan demi kebaikan Minut. Airmadidi saja ibukota Kabupaten Minut, jalannya dibiarkan seperti ini, apalagi di daerah lain seperti Likupang," tegasnya.

Ia juga menghimbau Bupati dan jajaran untuk mengevaluasi kinerja pejabatnya, mengingat Minut selama ini masih dihuni oknum-oknum pejabat yang kurang berkualitas.

"Pak Bupati, Pak Wabup, Pak Sekda dan Ketua Dewan, jajaran anda masih banyak pejabat yang punya kemampuan kerja maksimal, coba berilah jabatan yang tepat sesuai skil mereka agar kedepan nanti Kabupaten Minahada Utara kian lebih baik dari sebelumnya," tandasnya. (Baker)




×
Berita Terbaru Update