Minahasa Utara,- Dalam agenda Kunjungan Kerja (Kunker) Masa Sidang II Tahun 2019-2020, Anggota DPR RI Periode 2019-2024, Dra Adriana CH Dondokambey, MSi dari Fraksi PDI Perjuangan Dapil Sulut, 28 Februari - 22 Maret 2020, digelar dikediamannya di Desa Kolongan Kecamatan Kalawat Minut, Selasa (17/03//2020).
Reses kali ini cukup menyita perhatian karena tidak membahas tentang politik, pemerintahan maupun tupoksi-nya sebagai Anggota Badan Anggaran DPR RI, namun lebih condong ke religius, terkait adanya teror Covid 19 Coronavirus Deases 2019 (Virus Corona) yang mematikan akhir-akhir ini.
Kegiatan reses ini, menurut Ketau WKI Sinode GMIM ini bertajuk Pertemuan Doa Bersama-sama Seluruh Pendeta GMIM Minahasa Utara.
Selain dihadiri oleh ratusan Pelayan Khusus (Pelsus) yang teridiri dari Penatua, Syamas se-Kabupaten Minahasa Utara, hadir pula Ketua Sinode GMIM Pdt DR Hein Arina, STh.
"Tidak usah takut dengan segala macam teror penyakit berbahaya dalam jenis dan bentuk apapun. Tuhan sudah mencitakan bumi dan segala isinya dengan seimbang. Ada hujan, ada panas, ada penyakit ringan, ada pula penyakit berat. Kalu torang hidup didalam Tuhan, apalagi yang harus torang resahkan dan takuti," ujar isteri tercinta dari Pnt Hendrik Lotulung itu.
Semua hadirin kemudian diajak berdoa bersama-sama meminta perlindungan Tuhan agar Minut, Sulut, dan Negara Republik Indonesia ini diberkati Tuhan.
"Pencegahan awal terhadap serangan Virus Corona, pertama-tama kita mulai dari kebiasaan hidup bersih, rajin cuci tangan, dan selalu menyediakan tisu badah mengandung alkohol. Hindari keramaian dan jangan bersentuhan langsung dengan benda-benda disekitar tempat keramaian, bahkan biarlah kita bersalaman dengan jarak tidak bersentuhan langsung," tandas Dondokambey.
Sementara, Ketua Sinode GMIM Pdt DR Hein Arina, STh yang juga Ketua Badan Pekerja Sinode GMIM juga mengingatkan, virus apapun itu pasti akan dapat ditanggulangi oleh ilmu pengetahuan yang kian hari kian canggih.
"Namun sebagai makhluk ciptaan, kita juga tak boleh melupakan Tuhan. Jadi, harus di imbangi antara upaya dan berdoa (Ora et Labora). Lawan Virus Corona, masyarakat Minut biasakan hidup sehat, olahraga terarur dan pertebal iman," ajak Arina.
Seperti diketahui bersama, antara Penatua Hendrik Lotulung, Penatua Adriana Dondokambey dan Ketua Sinode GMIM Pdt DR Hein Arina, STh, memiliki hubungan baik sebagai besan.
Pasalnya putera tunggal Hendrik Lotulung- Adriana Dondokambey, menikah dengan Christy Arina, puteri Ketua Sinode GMIM Pdt DR Hein Arina, STh.
Diketahui juga, Kevin William Lotulung SH.MH adalah salah satu kandidat bakal calon bupau Minut 2020 yang diusung Partai PDIP mendampingi Joune Ganda SE.
Kendati demikian, ternyata baik Adriana Dondokambey maupun Pdt DR Hein Arina S.Th, enggan melibatkan masalah politik dengan kegiatan Doa Bersama yang dilakukan ini.
"Kevin William Lotulung menikah dengan Christy Arina, berarti Kevin adalah anak Ketua Majelis Sinode GMIM, Ini juga berarti, Kevin dan Christy adalah anak seluruh Pendeta dan Penatua di Minahasa Utara, itu saja yang dapat saya katakan," pungkas Arina Ketua Badan Pekerja Sinode GMIM, seraya menambahkan bahwa kegiatan kali ini, tidak ada urusan dengan Pilkada. (Baker)